4.00
Informasi Kontak
Jalan Pos Kota No.2 , Kecamatan Taman Sari, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia
Informasi Detail

Gedung yang dibangun pada 12 Januari 1870 itu awalnya digunakan oleh Pemerintah Hindia-Belanda untuk Kantor Dewan Kehakiman pada Benteng Batavia (Ordinaris Raad van Justitie Binnen Het Kasteel Batavia). Saat pendudukan Jepang dan perjuangan kemerdekaan sekitar tahun 1944, tempat itu dimanfaatkan oleh tentara KNIL dan selanjutnya untuk asrama militer TNI.

Pada 10 Januari 1972, gedung dengan delapan tiang besar di bagian depan itu dijadikan bangunan bersejarah serta cagar budaya yang dilindungi. Lalu pada tahun 1973-1976, gedung tersebut digunakan untuk Kantor Walikota Jakarta Barat dan baru setelah itu diresmikan oleh Presiden (saat itu) Soeharto sebagai Balai Seni Rupa Jakarta. Pada 1990 bangunan itu akhirnya digunakan sebagai Museum Seni Rupa dan Keramik yang dirawat oleh Dinas Kebudayaan dan Permuseuman DKI Jakarta.

Gedung ini diresmikan pertama kali pada 12 Januari 1870 dan awalnya digunakan oleh Pemerintah Hindia Belanda untuk Kantor Dewan Kehakiman. Kemudian pada 10 Januari 1972, gedung ini diresmikan sebagai bangunan bersejarah serta cagar budaya yang dilindungi.

Pada 1976, gedung ini diresmikan Presiden Soeharto sebagai Balai Seni Rupa Jakarta. Barulah pada 1990, gedung ini digunakan sebagai Museum Seni Rupa dan Keramik yang dirawat oleh Dinas Kebudayaan dan Permuseuman DKI Jakarta.
Seperti museum pada umumnya, Museum Seni Rupa dan Keramik memiliki beberapa fasilitas penunjang, termasuk perpustakaan, studio gerabah, toko cendera mata, dan toilet umum. Perpustakaan menyediakan banyak pilihan buku bacaan tentang seni rupa dan keramik, sedangkan studio gerabah merupakan tempat di mana kamu bisa belajar membuat ragam jenis karya seni rupa dan keramik.

Daya tarik utama museum ini tentu saja pada koleksi seni rupa dan keramik yang terpajang rapi di beberapa ruangan yang terbagi berdasarkan periode lahirnya karya. Beberapa ruangan tersebut antara lain Raden Saleh, Hindia Jelita, Persagi, Pendirian Sanggar, Kelahiran Akademis Realisme, dan Seni Rupa Baru Indonesia.

Tidak hanya lukisan, museum ini juga memiliki koleksi patung yang menarik untuk ditelusuri. Sedangkan untuk koleksi keramiknya berasal dari berbagai penjuru Indonesia maupun mancanegara, seperti Vietnam, Thailand, Tiongkok, Jepang, hingga Eropa.

Layanan Yang Tersedia
Bisa Grup
Area Parkir
Toilet




museum lainnya

Museum Tekstil
Jalan K.S. Tubun 2 , Kecamatan Palmerah, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11420, Indonesia
Museum Wayang
Jalan Kali Besar Timur 4 29 , Kecamatan Taman Sari, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia
Museum Seni Rupa dan Keramik - Kota Tua Jakarta
Jalan Pos Kota No.2 , Kecamatan Taman Sari, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11110, Indonesia
Museum Basoeki Abdullah
2.01
Jalan Keuangan Raya 19 , Kecamatan Cilandak, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430, Indonesia


Kategori lainnya