Museum Gedung Pusaka Keraton Kanoman adalah museum yang terletak di dalam Kompleks Kesultanan Kanoman Cirebon, Jalan Merdeka Nomor 28, Kelurahan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat. Museum Gedung Pusaka Keraton Kanoman adalah museum khusus yang digunakan sebagai tempat penyimpanan pusaka yang dimiliki Keraton Kanoman. Peresmian sekaligus pembukaan museum untuk masyarakat umum diadakan pada tahun 1997 oleh Sultan Kanoman. Pada awalnya, Gedung Pusaka Keraton Kanoman dibangun sekitar tahun 1800-an. Pada pembangunan awal, gedung hanya berupa bilik bambu dan digunakan sebagai tempat penyimpanan benda pusaka. Setelah mengalami renovasi, gedung ini dijadikan sebagai museum. Renovasi dilakukan dua kali yaitu pada 1920 dan 1976 dalam masa pemerintahan Sultan Kanoman ke-8, yaitu Sultan Zulkarnaen. Renovasi ketiga dilakukan pada tahun 1980 atas perintah Sultan Djalaludin. Renovasi museum menjadi bangunan permanen diadakan pada tahun 1997 atas perintah Sultan Kanoman ke-9. Pengelolaan Gedung Pusaka Keraton Kanoman kemudian berlanjut hingga pada masa Sultan M. Emiruddin. Pengelolanya ialah P.R.M. Hamzah yang merupakan adik dari Sultan M. Emiruddin. Museum ini dimanfaatkan juga sebagai tempat penelitian dan wisata sejarah oleh para mahasiswa, peneliti dan turis mancanegara. Koleksi museum ini sangat beragam, mulai dari gamelan, tombak, ukiran dinding, hingga kereta kencana. Titik koordinat museum berada di 6°43’21.8” Lintang Setalan dan 108°34’05.2” Bujur Timur. Akses ke museum dapat dari Stasiun Cirebon Prujakan (1,8 km), Stasiun Cirebon (4 km), Terminal Cirebon 2 (4,5 km), atau Terminal Cirebon (4,3 km).
Semula bangunan Gedong Pusaka Keraton Kanoman, dibangun sekitar tahun 1800-an dengan sederhana menggunakan bilik bambu, didirikan sebagai tempat penyimpanan benda pusaka. Kemudian mengalami renovasi terus-menerus pada masa Sultan Kanoman ke-8 Sultan Zulkarnaen, pada tahun 1920, 1976. Pada tahun 1980 di bawah kepemimpinan Sultan Djalaludin, renovasi kembali dilakukan. Barulah sekitar tahun 1997 mengalami renovasi besar-besaran menjadi bangunan permanen atas perintah Sultan Kanoman ke-9 itu.
Kemudian pengelolaan Gedong Pusaka Keraton Kanoman dilanjutkan pada masa Sultan M.Emiruddin, yang pengelolaannya yang diserahkan pada P.R.M. Hamzah sebagai adik dari Sultan M.Emiruddin. Sebagai tempat penyimpanan benda pusaka, yang dimiliki Keraton Kanoman, dan dibuka untuk umum, seperti museum pada umumnya. Biasanya para pengunjung Gedong Museum Keraton Kanoman adalah masyarakat umum, mahasiswa, peneliti, dan tamu mancanegara. Untuk kepentingan studi maupun wisata sejarah. Gedong Pusaka Keraton Kanoman. Museum ini diresmikan tahun 1997 oleh Sultan Kanoman.